Skip to main content

Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)

 


 Reaktor nuklir generasi pertama digunakan untuk menghasilkan plutonium sebagai bahan senjata nuklir. Selain itu, reaktor nuklir juga digunakan oleh angkatan laut Amerika untuk menggerakkan kapal selam dan kapal pengangkut pesawat udara. Pada pertengahan 1950-an, negara-negara barat meningkatkan penelitian nuklirnya termasuk penggunaan atom di luar militer. Tetapi sebagaimana program militer, penelitian atom di bidang non-militer juga dilakukan dengan rahasia. 

Nuklir memang merupakan salah satu bentuk energi yang paling fenomenal saat ini. Sedangkan pemahaman masyarakan awan tentang nuklir yang minim menyebabakan presepsi mereka tentang nukir hanyalah digunakan untuk hal-hal negatif dan merugikan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Energi Nuklir merupakan energi hasil dari sebuah proses kimia yang dikenal dengan reaksi fisi dan reaksi fusi pada sebuah inti atom. Sudah berpuluh tahun manusia memanfaat potensi energi yang dihasilkan dari reaksi.

Nuklir dapat berperan sebagai penghasil energi Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN). PLTN dapat menghasilkan energi yang lebih besar dibandingkan pembangkit lainnya, dengan limbah dan biaya operasi yang lebih rendah. Pada 26 Juni 1954, pukul 5:30 pagi, PLTN pertama dunia untuk pertama kalinya mulai beroperasi di ObninskKaluga OblastUSSR. PLTN ini menghasilkan 5 megawatt, cukup untuk melayani daya 2,000 rumah.

Pembangkit Listrik Tenaga nuklir (PLTN), dimanfaatkan secara besar-besaran untuk membangkitkan tenaga listrik yang relatif murah, aman dan tidak  mencemari lingkungan. Pada tahun 1956 di Inggris dikembangkan PLTN jenis Gas Cooled Reactor (GCR +Reaktor berpendingin gas) dengan daya 100 Mwe. Pada tahun 1997 di seluruh dunia baik dinegara maju maupun negara sedang berkembang telah dioperasikan sebanyak 443 unit PLTN yang tersebar di 31 negara dengan kontribusi sekitar 18 % dari pasokan tenaga listrik duniadengan total pembangkitan dayanya mencapai 351.000 Mwe dan 36 unit PLTN sedang dalamtahap kontruksi di 18 negara dimana tenaganuklir digunakan untuk membangkitkan tenaga listrik yang relatif murah, aman dan tidak mencemari lingkungan.

PEMBAHASAN

Pengertian PLTN

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir adalah stasiun pmbangkit listrik thermal dimana panas yang dihasilkan diperoleh dari satu atau lebih reaktor nuklir pembangkit listrik . Mengonversi energi yang dihasilkan dari sebuah inti atom yang pecah (raeksi fisi) menjadi enrgi listrik. Reaktor tempat berlangsungnya energi fusi. Inti atom dapat dipecah dari golongan atom yang tidak stabil, contohnya Uranium-235. Satu gram atom Uranium-235 daat menghasilkan energi 8,9 MegaJouule atau setara dengan energi yang dihasilkan oleh 2650 kilogram batubara. Bahkan, bahan bakar uranium yang sudah habis dipakai dapat didaur ulang kembali menghasilkan bahan bakar baru untuk teknologi di masa depan.


Reaksi berantai uranium 235

Pada gambar 2.1 menjelaskan bahawa sebuah neutron yang bergerak lambat memicu fisi atau pembelahan sebuah inti uranium-235 dan beberapa neutron dipancarkan. Dalam uranium yang telah diperkaya agar mengandung uranium-235 dengan perbandingan yang tinggi, neutron-neutron ini segera menghantam inti-inti uranium-235 lainnya dan mengulangi proses tersebut. Terjadilah proses fisi secara terus menerus, dengan melepaskan energi dalam jumlah yang besar.

Prinsip Kerja PLTN

Sumber panas yang digunakan  PLTN berasal dari reaksi nuklir. Reaktor daya hanya memanfaatkan enrgi panas yang timbul dari reaksi fisi, sedang kelebihan neuton dalam teras reaktor akan dibuang atau diserap menggunakan batang kendali.


Skema reaktor nuklir

Proses pemanfaatan panas hasil fisi menjadi energi panas :

Reaksi fisi berantai terjadi pada sebuah reaktor

Operator menaik turunkan batang pengontrol untuk mengontrol kecepatan reaksi

Energi yang dihasilkan dalam reaksi fisi dibawa dalam bentuk energi panas yang sangat besar.

Panas dari hasil reaksi ini dimanfaatkan untuk menguapkan air pendingin, bisa pendingin primr maupun sekunder tergantung tipe reaktor nuklir yang digunakan.

Uap air yang dihasilkan digunakan untuk memutar turbin sehingga dihasilkan energi gerak ( energi kinetik ).

Energi kinetik dari turbin selanjutnya dipakai untuk memutar generator sehingga dihasilkan arus listrik.

Jika uap air yang digunakan untuk memutar turbin sudah berubah menjadi air, air akan dipompa ke dalam tabung air kemudian roses akan berulang kembali.

Jenis-jenis PLTN

PLTN dikelompokkan berdasarkan jenis jenis reaktor yang digunakan. Tetapi , ada juga PLTN yang menerapkan unit-unitt independen dan hal ini bisa menggunakan jenis reaktor yang berbeda

Reaktor Fisi

Dalam PLTN Reaktor fisi, terjadi reaksi fisi di dalam reaktornya. Reaksi fisi adalah reaksi pemecahan inti atom. Dengan memecah atom, akan diperoleh tenaga yang cukup besar. Biasanya digunakan bahan uranium dan plutonium untuk reaksi fisi ini. Reaktor fisi dapat dikelompokan lagi menjadi:

Reaktor termal

Reaktor termal ini menggunakan moderator neutron untuk melambatkan atau me-moderate neutron sehingga mereka dapat menghasilkan reaksi fissi selanjutnya. Neutron yang dihasilkan dari reaksi fisi mempunyai energi yang tinggi atau dalam keadaan cepat, dan harus diturunkan energinya atau dilambatkan (dibuat thermal) oleh moderator sehingga dapat menjamin kelangsungan reaksi berantai.

Reaktor cepat

Reaktor cepat digunakan untuk menjaga kesinambungan reaksi berantai tanpa memerlukan moderator neutron. Karena reaktor cepat menggunkan jenis bahan bakar yang berbeda dengan reaktor thermal, neutron yang dihasilkan di reaktor cepat tidak perlu dilambatkan guna menjamin reaksi fissi tetap berlangsung. Boleh dikatakan, bahwa reaktor thermal menggunakan neutron thermal dan reaktor cepat menggunakan neutron cepat dalam proses reaksi fissi masing-masing.

Reaktor subkritis

Menggunakan sumber neutron luar ketimbang menggunakan reaksi berantai untuk menghasilkan reaksi fissi. Hingga 2004 hal ini hanya berupa konsep teori saja, dan tidak ada purwarupa yang diusulkan atau dibangun untuk menghasilkan listrik, meskipun beberapa laboratorium mendemonstrasikan dan beberapa uji kelayakan sudah dilaksanakan.

Reaktor Fusi

Dalam PLTN reaktor fusi, terjadi reaksi fusi di dalam reaktornya. Reaksi fusi adalah reaksi penggabungan inti. Reaksi fusi dapat menghasilkan energi yang lebih besar dengan bahan bakar yang mudah di dapat dan tingkat polusi yang rendah. Bahan yang digunakan bisa didapat dari air. Namun reaktor ini tidak dapat dibuat karena diperlukan suhu sangat tinggi untuk keberlangsungan reaksi fusi. Kondisi suhu ini yang tidak dapat dipenuhi.

Keuntungan dan Kerugian PLTN

Keuntungan :

Tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca (selama operasi normal). Gas rumah kacaanya dikeluarkan ketika Generator Diesel Darurat dinyalakan dan hanya sedikit menghasilkan) .

Reaksi nuklir melepaskan energi satu juta kali lebih banyak dibandingkan energi angin dan air.

Reaktor nuklir menggunakan uranium sebagai bahan bakar. Reaksi fisi dari sejumlah kecil uranium menghasilkan sejumlah besar energi. Meski saat ini cadangan uranium yang ditemukan di bumi diperkirakan hanya dapat berlangsung untuk 100 tahun , mengggunakan energi ini tidak tergantung pada bahan bakar minyak yang harus senantiasa ditambang.

Biaya bahan bakar rendah, hanya sedikit bahan bakar yang diperlukan.

Kerugian :

Kebocoran radiasi merupakan salah satu kelemahan terbesar dari energi nuklir. Radiasi yang kontak langsung dengan lingkungan mengakibatkan kerusakan parah pada ekosistem dan nyawa.

Limbah yang dihasilkan reaksi fisi mengandung unsur yang tidak stabil. Sangat sulit untuk menyimpan elemen radio aktif dalam jangka waktu yang lama.

Modal yang diperlukan untuk pembangunan PLTN lebih besar dan waktu pembangunannya lebih lama dibandingkan dengan PLT-Batubara.

Transportasi bahan bakar uranium dan limbah radioaktif sangat sulit.

Pengguna PLTN

Contoh negara pngguna PLTN  :

 

Eropa

Perancis        : 56 reaktor

Jerman          : 17 reaktor

Finlandia      : 4 reaktor

Spanyol         : 6 reaktor

Asia

Jepang           : 50 reaktor

Korsel           : 11 reaktor

Taiwan          : 6 reaktor

China            : 11 reaktor

India             : 17 reaktor

 

 

Distribusi uranium


Distribusi sumber Uranium seluruh dunia

(tidak termasuk Chili, India, Rusia, Uzbekistan )

 

Persntase bahan bakar untuk penggunaan listrik di seluruh dunia


Kesimpulan

Dari pemaparan tentang PLTN (Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir), dapat ditarik kesimpulan :

Energi alternatif minyak bumi dan batu bara saat ini sangat dicari, dan tenaga nukllir bisa menjadi sulusi karena dibandingkan dengan pembangki jenis lain, pembangkit nuklir lebih murah dan menghasilkan daya yang besar.

Pengamanan harus lebih ketat dan efisien tentang efek dari radiasi yang ditimbulkan oleh nuklir, sehingga pmbangkit ini bisa diterapkan di Indonesia.

PLTN dikelompokkan berdasarkan jenis reaktor yang digunakan, yaitu reaktor fisi danreaktor fusi.

Reaktor daya fisi membangkitkan panas melalui reaksi fisi nuklir dari isotop fissiluranium dan plutonium. Reaktor daya fisi dibagi menjadi : reaktor thermal, reaktor cepat dan reaktor subkritis.

Reaktor daya fusi menawarkan kemungkinan pelepasan energi yang besar dengan hanya sedikit limbah radioaktif yang dihasilkan serta dengan tingkat keamanan yang lebih baik.

Saran

            Masyarakat Indonesia sbaiknya mendukung pembangunan unit PLTN di Indonesia, mengingat dari sumber dan efisiensi tenaga nuklir yang jauh lebih murah dan bisa menghasilkan jumlah daya yang relatif besar. Dengan melihat negara-negara lain yang sudah dulu menggunakan PLTN sebagai sumber tenaga listrik  untuk kebutuhan raykatnya. Terkadang, rasa takut yang membuat pikiran warga masyarakat Indonesia yang menghambat untuk maju. Seharusnya jika Indonesia ingin bangkit, maka harus berani mengambil resiko. Resiko yang ditimbulkan bisa diupayakan dengan mencontoh negara-negara yang sudah dulu menggunakannya.

 

Daftar Pustaka

Bayu, Fajar. “Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir”. 2014. http://bayufajar.blogdetik.com. Diakses pada 30 September 2015.

Candra, Muhammad. “Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir”. 2012. http://muhammadcandras.blogspot.co.id/ . Diakses pada 30 September 2015.

Permata, Ananda. “PLTN Sebagai Energi Pengganti Altrnatif di Indonesia”. 2014. https://prezi.com/lngyvsbmz0is/pembangkit-listrik-tenaga-nuklirpltn-sebagai-energi-pengg/. Diakses pada 1 Oktober 2015.

Pltn, Kpip. “Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir”. 2010. http://kpip-pltn.blogspot.co.id/. Diakses pada 4 Oktober 2015.

 


Comments

Popular posts from this blog

program bahasa c membantu kasir memisahkan kembalian

SOAL BAHASA C USING DEV++ Buatlah program untuk membantu kasir swalayan untuk memisahkan pecahan uang kembalian menjadi 50.000. 20.000, 10.000,5.000, 2.000, 500 dan   100 Dengan menginputkan jumlah kembalian!   #include <stdio.h> #include <stdlib.h> #include <conio.h> void main() {     int a,b,c,d,e,f,g;     int kembalian;     printf ("jumlah uang kembalian = ");     scanf ("%i",&kembalian);        a=kembalian / 50000;     b=(kembalian - (a * 50000)) / 20000;     c=(kembalian - ((a * 50000) + ( b * 20000))) / 10000;     d=(kembalian - ((a * 50000) + ( b * 20000) + (c * 10000))) / 5000;     e=(kembalian - ((a * 50000) + ( b * 20000) + (c * 10000) + ( d * 5000)))/1000;     f=(kembalian - ((a * 50000) + ( b * 20000) + (c * 10000) + ( d * 5000) + ( e*1000)))/500;     g=(kembalian - ((a * 50000) + ( b * 20000) + (c * 10000) + ( d * 5000) + ( e*1000) + ( f*500)))/100;        printf ("\n %i %s",a,"le

Program Bahasa C mencari bilangan terbesar dan terkecil dari 5 data.

SOAL BAHASA C using DEV++ Buatlah program mencari bilangan terbesar dan terkecil dan menjumlahkan dan merata rata, 5 nilai yang di inputkan dengan range 0-100 !!     #include <stdio.h> #include <stdlib.h> void main() {     int a,b,c,d,e,max,min,jumlah;     float rata2;        printf("masukan nilai ujian ke-1 ="); scanf("%i",&a);     printf("masukan nilai ujian ke-2 ="); scanf("%i",&b);     printf("masukan nilai ujian ke-3 ="); scanf("%i",&c);     printf("masukan nilai ujian ke-4 ="); scanf("%i",&d);     printf("masukan nilai ujian ke-5 ="); scanf("%i",&e);     if ( a>b && a>c && a>d && a>e)     {         max=a;     }     if ( b>a && b>c && b>d && b>e)     {         max=b;     }     if ( c>a && c>b && c>d && c>e)   

menginputkan, menghitung dan mencetak perkalian matrik 3 X 3 menggunakan bahasa c

SOAL BAHASA C USING DEV++ Buatlah program untuk menginputkan, menghitung dan mencetak perkalian matrik 3 X 3 ! #include <stdio.h> #include <stdlib.h> void main () {     int A[3][4], B[3][3],X[3][3],i,j;         /*********** MASUKAN MATRIK A ***********/     for (i=0;i<3;i++)     {         for (j=0;j<3;j++)         {             printf ("input data matrik A[%i][%i]:",i+1,j+1);             fflush(stdin);             scanf("%i",&A[i][j]);         }     }             /*********** MASUKAN MATRIK B ***********/     for (i=0;i<3;i++)     {         for (j=0;j<3;j++)         {             printf ("input data matrik B[%i][%i]:",i+1,j+1);             fflush(stdin);             scanf("%i",&B[i][j]);         }     }         /*********** PROSES PERKALIAN MATRIK A dan B ***********/     for (i=0;i<3;i++)     {         for (j=0;j<3;j++)         {             X[i][j]=((A[0][